Berikut tips menulis artikel agar cepat terindeks Google — cocok buat blogger pemula maupun yang sudah main AdSense 👇
1. Tentukan Kata Kunci Utama
Sebelum menulis, riset dulu keyword-nya:
-
Gunakan Google Keyword Planner, Ubersuggest, atau Keyword Tool.io.
-
Pilih long-tail keyword (misal: “cara membuat blog gratis untuk pemula”).
-
Letakkan kata kunci di:
-
Judul artikel
-
Paragraf pertama
-
URL
-
Subjudul (H2/H3)
-
Alt text gambar
-
2. Gunakan Struktur Artikel SEO Friendly
Struktur tulisan sangat berpengaruh pada kecepatan indeks.
Gunakan format seperti ini:
Tambahkan internal link ke artikel lain dan external link ke situs otoritatif (misal Wikipedia atau Google Support).
3. Gunakan Google Search Console
Setelah artikel dipublikasikan:
-
Buka Google Search Console.
-
Masukkan URL artikel ke kolom “Inspect URL.”
-
Klik “Request Indexing.”
Biasanya artikel akan terindeks dalam beberapa jam – 1 hari, tergantung domain.
4. Optimalkan Gambar dan Meta Data
-
Kompres gambar agar loading cepat (gunakan TinyPNG atau Squoosh).
-
Isi alt text gambar sesuai topik.
-
Tambahkan meta description yang mengandung kata kunci.
-
Gunakan schema markup (FAQ, Article, Breadcrumb) jika memungkinkan.
5. Gunakan Internal & External Link
-
Hubungkan antar artikel dalam blog untuk memperkuat relevansi topik.
-
Tambahkan link keluar ke sumber terpercaya untuk meningkatkan kredibilitas.
Contoh:
“Baca juga: Cara Daftar Google AdSense untuk Pemula”
6. Perhatikan Kecepatan & Mobile Friendly
Google memprioritaskan situs yang cepat dan responsif.
-
Gunakan template ringan (misal: Median UI, Fletro Pro).
-
Tes kecepatan di PageSpeed Insights.
-
Pastikan tampilan blog mobile-friendly.
7. Perbarui Artikel Secara Berkala
Google suka konten fresh.
Update artikel lama (tambahkan paragraf, gambar, data terbaru).
Gunakan tanggal update agar terlihat relevan di hasil pencarian.
8. Bagikan ke Sosial Media
Promosikan artikel di:
-
Facebook Page / Group
-
WhatsApp
-
Telegram
-
Twitter (X)
Aktivitas sosial bisa mempercepat Google merayapi link baru (karena sinyal lalu lintas meningkat).
9. Gunakan Bahasa Natural dan Informatif
Hindari “keyword stuffing” (pengulangan kata kunci berlebihan).
Gunakan gaya bahasa seperti kamu berbicara ke pembaca — natural, jelas, dan memberi solusi.
10. Tambahkan Peta Situs (Sitemap)
Pastikan blog punya sitemap yang aktif, misalnya:
Tambahkan sitemap itu ke Google Search Console > Sitemaps agar semua artikel lebih cepat dirayapi bot Google.
